UJI EFEKTIVITAS PENGGUNAAN AZOLLA SEBAGAI SUBSTITUSI PUPUK UREA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN PADI (Oryza sativa)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh azolla sebagai substitusi dari pupuk urea terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman padi (Oryza sativa). Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang tersusun secara faktorial yang terdiri dari faktor I berupa dosis Azolla, terdiri dari azolla 0 gram/m2 (A0), azolla 200 gram/m2 (A1) dan faktor II berupa dosis pupuk urea, terdiri dari urea 150 kg/ha (B1), urea 100 kg/ha (B2), urea 50 kg/ha (B3), urea 0 kg/ha (B4). Analisis yang digunakan adalah analisis ragam dengan menggunakan uji F, kemudian diuji dengan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) atau Uji Duncan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terjadi interaksi yang nyata antara perlakuan azolla dengan pupuk urea terhadap semua variabel pengamatan. Perlakuan azolla juga tidak berpengaruh nyata terhadap semua variabel yang diamati. Pemberian urea 150 kg/ha merupakan perlakuan terbaik pada variabel jumlah anakan, jumlah malai, dan produksi per ha (GKP). Untuk variabel panjang malai, perlakuan terbaik adalah urea 50 kg/ha dan 100 kg/ha. Variabel jumlah gabah isi, perlakuan terbaik adalah urea 100 kg/ha.
References
Djojosuwito, Soedijono. 2004. Azolla. Pertanian Organik dan Multiguna. Kanisius. Yogyakarta.
Higa, T dan Wididana, G. N. 1993. Peranan Effective Microorganism 4 dalam Meningkatkan Kesuburan dan Produktivitas Tanah. International Kyusei Nature Farming. Jakarta.
http://blog.unila.ac.id/wasetiawan. Diakses Pada Tanggal 13 Mei 2010.
Sutanto, Rachman. 2002. Penerapan Pertanian Organik. Pemasyarakatan dan Pengembangannya. Kanisius. Yogyakarta.
Jurnal Pertanian Cemara allows readers to read, download, copy, distribute, print, search, or link to the full texts of its articles and allow readers to use them for any other lawful purpose. The journal allows the author(s) to hold the copyright without restrictions. Finally, the journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions.
In most cases, appropriate attribution can be provided by simply citing the original article, for example:
Fatmawati, Ika dan Wahyudi, Didik (2015). POTENSI RUMPUT LAUT DI KABUPATEN SUMENEP. JURNAL PERTANIAN CEMARA, 12(1), 1-18. doi:https://doi.org/10.24929/fp.v12i1.193
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.