OPTIMALISASI KEBIJAKAN SUBSIDI PUPUK ORGANIK DALAM MENDUKUNG PERTANIAN BERKELANJUTAN DI INDONESIA

  • Arfin Dahlan Program Doktor Ilmu Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto
  • Dindy Darmawati Putri Program Doktor Ilmu Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto
Keywords: Subsidi Pupuk Organik, Pertanian Berkelanjutan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kebijakan subsidi pupuk organik di Indonesia dalam konteks mendukung pertanian berkelanjutan. Kajian literatur dilakukan dengan menganalisis studi-studi sebelumnya terkait tantangan implementasi kebijakan subsidi pupuk organik, dan strategi untuk meningkatkan efektivitasnya. Hasil kajian menunjukkan bahwa kebijakan subsidi pupuk organik di Indonesia masih dihadapi oleh beberapa tantangan yaitu rendahnya alokasi anggaran, distribusi yang tidak merata, kapasitas produksi pupuk organik yang terbatas dan mekanisme alokasi subsidi yang kurang transparan. Oleh karena itu, rekomendasi strategis meliputi peningkatan alokasi anggaran, perbaikan mekanisme distribusi, penguatan kapasitas produksi, dan reformasi mekanisme alokasi yang berbasis data dan lebih transparan. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam perumusan kebijakan yang lebih efektif untuk mencapai pertanian berkelanjutan di Indonesia.

References

Agustian, A., Hermanto, K. K., Friyatno, S., & Hidayat, D. (2017). Kajian kebijakan subsidi pupuk, harga, distribusi, dan dampaknya terhadap permintaan pupuk dan produksi tanaman pangan. Laporan Hasil Penelitian Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian, Kementerian Pertanian.
Ayuni, R. D. Kegiatan Ekonomi Pertanian dalam Perspektif Sustainable Development Goals (SDGs) pada Masyarakat Baduy (Bachelor's thesis, Jakarta: FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta).
Byrareddy, V., Kouadio, L., Mushtaq, S., Stone, R., 2019. Sustainable production of Robusta coffee under a changing climate: a 10-year monitoring of fertilizer management in coffee farms in Vietnam and Indonesia. Agronomy 9, 499. https://doi.org/10.3390/agronomy9090499
Faostat, F.N., 2017. World fertilizer trends and outlook to 2020. available at: http://www.fao.org/3/a-i6895e.pdf
Hanani, N., Toiba, H., Asmara, R., Nugroho, T. W., Andajani, T. K., Nugroho, C. P., Mutisari, R., Andriatmoko, N.D., Meitasari., D., Ula, M., Rahman, M. S., & Andrianto, B. (2023). Pengantar ekonomi pertanian. Universitas Brawijaya Press.
Hidayat A.R. (2022). Sindikat Menguasai Pupuk Bersubsidi. Diakses pada 12 November 2024. https://www.kompas.id/baca/investigasi/2022/01/26/sindikat-menguasai-pupuk-bersubsidi
Indonesia, A. P. P. (2022). Fertilzer consumption on domestic market and export market, year 2014-2021.
Kasiami, S. (2020). Hambatan-hambatan dalam penyaluran pupuk bersubsidi melalui kartu tani di Kabupaten Bojonegoro. JIAN-Jurnal Ilmiah Administrasi Negara, 4(1), 28-36. https://doi.org/10.56071/jian.v4i1.363
Kautsar, M. R., Sofyan, S., & Makmur, T. (2020). Analisis Kelangkaan Pupuk Bersubsidi dan Pengaruhnya Terhadap Produktivitas Padi (Oryza sativa) di Kecamatan Montasik Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian, 5(1), 97-107. https://jim.usk.ac.id/JFP/article/view/13316
Kementerian Pertanian RI. (2024). Alokasi Pupuk Subsidi. https://www.kompas.id/baca/ekonomi/2024/06/20/segudang-problem-di-balik-penambahan-alokasi-pupuk-subsidi
Kurdi, S., Mahmoud, M., Abay, K.A., Breisinger, C., 2020. Too Much of a Good Thing? Evidence that Fertilizer Subsidies Lead to Overapplication in Egypt. Intl Food Policy Res Inst
Lu, C., & Tian, H. (2017). Global nitrogen and phosphorus fertilizer use for agriculture production in the past half century: shifted hot spots and nutrient imbalance. Earth System Science Data, 9(1), 181-192. https://doi.org/10.5194/essd-9-181-2017
Lubis, A. R., Nabilla, T. P., Rayhan, M., Mutia, N., Aradimas, M. I., & Sativa, A. (2024). Dampak Kelangkaan Pupuk Subsidi Terhadap Produktivitas Pertanian Di Desa Susuk Kecamatan Tiganderket. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara, 6(1), 1055-1060. https://doi.org/10.55338/jpkmn.v6i1.4426
Marwantika, A. I. (2020). Pembuatan pupuk organik sebagai upaya pengurangan ketergantungan petani terhadap pupuk kimia di Dusun Sidowayah, Desa Candimulyo, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun. InEJ: Indonesian Engagement Journal, 1(1).
Maulia, T., Fathurrahman, R., Claudia, P. C., Sidauruk, T., & Rahmadi, M. T. (2023). Analisis Kelangkaan Pupuk Bersubsidi Untuk Petani Padi (Studi Kasus Dusun VIII Desa Pematang Setrak Kecamatan Teluk Mengkudu). Journal of Laguna Geography, 2(1). https://www.journal.moripublishing.com/index.php/joulage/article/view/651
Pieter, L. A., Putra, H. P., & Utomo, M. B. (2023). Sulitnya Beranjak dari Model Pertanian Konvensional ke Pertanian Ramah Lingkungan. In Prosiding Seminar Nasional Tahun 2023. 5, (1).
Prasetyo, D., & Evizal, R. (2021). Pembuatan dan upaya peningkatan kualitas pupuk organik cair. Jurnal Agrotropika, 20(2), 68-80. http://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/JAT/article/view/5054
Puwidyaningrum, A. (2024). Pengembangan Pertanian Organik Melalui Pemanfaatan Plant Growth Rhizobacteria (PGPR). Suluh Tani, 2(1), 34-44.
Ragimun, R., Makmun, M., & Setiawan, S. (2020). Strategi Penyaluran Pupuk Bersubsidi Di Indonesia. Jurnal Ilmiah M-Progress, 10(1). https://doi.org/10.35968/m-pu.v10i1.369
Risdianto, D. (2015). Tinjauan Pertanian Organik dan Pertanian Berkelanjutan dalam Upaya Mewujudkan Kembali Swasembada Pangan Nasional. Jurnal Lemhannas RI, 3(1), 31-41. https://jurnal.lemhannas.go.id/index.php/jkl/article/view/145
Romadoni, N., & Hilabi, S. S. (2024). Dampak Penggunaan Pupuk Anorganik Pada Pertanian Padi Di Desa Simpang Kecamatan Wanayasa. Abdima Jurnal Pengabdian Mahasiswa, 3(1), 755-760.
Sarwani, M., Mulyono, J., & Irianto, S. G. (2023). Krisis Pupuk Dunia Dan Dampaknya Bagi Indonesia. Jurnal Analis Kebijakan, 7(1), 29-47.
Smith, P., Bustamante, M., Ahammad, H., Clark, H., Dong, H., Elsiddig, E.A., Haberl, H., Harper, R., House, J., Jafari, M., 2014. Agriculture, forestry and other land use (AFOLU), Climate change 2014: mitigation of climate change. In: Contribution of Working Group III to the Fifth Assessment Report of the Intergovernmental Panel on Climate Change. University Press, Cambridge.
Soli, M. G., Nenu, E., Mamo, Y., Fole, F. R., Wani, B., Juita, A. K., & Dolo, F. X. (2024). Penerapan pupuk organik cair YGO melalui penyuluhan untuk meningkatkan produksi padi di Desa Libunio. Jurnal Citra Kuliah Kerja Nyata, 2(4), 263-270
Sularno, S., Irawan, B., & Handayani, N. (2017). Analisis Pelaksanaan Kebijakan dan Distribusi Pupuk Bersubsidi di Kabupaten Karawang Jawa Barat. Jurnal Agrosains dan Teknologi, 1(2), 73-87. https://doi.org/10.24853/jat.1.2.73-87
Sun, Y., Hu, R., & Zhang, C. (2019). Does the adoption of complex fertilizers contribute to fertilizer overuse? Evidence from rice production in China. Journal of Cleaner Production, 219, 677-685. https://doi.org/10.1016/j.jclepro.2019.02.118
Suyatna, H., Suharko, S. A. M., & Kusumasari, B. (2018). Liberalisasi Pertanian, Perubahan Iklim Dan Marginalisasi Petani di Kabupaten Sleman Dan Gunungkidul. Pengembangan Masyarakat Dalam Perspektif Pembangunan Sosial Dan Kesejahteraan, 103.
Withers, P. J., van Dijk, K. C., Neset, T. S. S., Nesme, T., Oenema, O., Rubæk, G. H., Schoumans, O. F., Smit, B. & Pellerin, S. (2015). Stewardship to tackle global phosphorus inefficiency: The case of Europe. Ambio, 44, 193-206. https://doi.org/10.1007/s13280-014-0614-8
Wulan K. S., & Susilo N. (2023). Presiden Minta Kembalikan Subsidi Pupuk Organik. Diakses pada 11 November 2024. https://www.kompas.id/baca/polhuk/2023/04/27/presiden-minta-kembalikan-subsidi-pupuk-organik
Yusuf, W. A., Susilawati, H. L., Wihardjaka, A., Harsanti, E. S., Adriany, T. A., Dewi, T., & Husaini, M. (2023). Kerusakan dan pencemaran lingkungan pertanian: karakteristik dan penanggulangannya. UGM PRESS.
Zulfiqar, F., & Thapa, G. B. (2017). Agricultural sustainability assessment at provincial level in Pakistan. Land use policy, 68, 492-502. https://doi.org/10.1016/j.landusepol.2017.08.016
Published
2025-05-22
Abstract viewed = 357 times
PDF downloaded = 739 times