PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA, PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI, PENGAWASAN KEUANGAN DAERAH, DAN PENGENDALIAN INTERN TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PADA OPD KABUPATEN SUMENEP

  • Ucik Aisyah Putri Universitas Wiraraja
  • Hafidhah Hafidhah Universitas Wiraraja
  • Imam Darul Firmansyah Universitas Wiraraja
Keywords: Kompetensi, teknologi informasi, pengendalian intern, laporan keuangan

Abstract

Kabupaten Sumenep merupakan salah satu pemerintah daerah hingga tahun 2016 laporan audit atas laporan keuangan masih memperoleh opini wajar dengan pengecualian. Hal tersebut terjadi dikarenakan masih adanya kebuntuan administrasi yang disebabkan adanya kejanggalan yang dilakukan oleh beberapa OPD Kabupaten Sumenep. Jika dilihat dari opini atas hasil pemeriksaan laporan keuangan yang didapat oleh pemerintah Kabupaten Sumenep belum bisa menjadi yang terbaik, Karena laporan keuangan yang berkualitas merupakan laporan keuangan yang memenuhi karakteristik kualitatif dan mendapatkan hasil opini wajar tanpa pengecualian.

Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, sampel dalam penelitian ini terdapat 66 responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan porpusive sampling dengan kriteria pusat pertanggung jawaban sektor publik dan fungsi pengawasan keuangan. Metode pengumpulan data melalui kuesioner yang disebarkan pada 22 OPD Kabupaten Sumenep.

Hasil penelitian ini  menunjukkan bahwa kompetensi sumber daya manusia tidak berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan dengan nilia signifikan 0,057 > 0,05, pemanfaatan teknologi informasi tidak berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan dengan nilai signifikan 0,131 > 0,05, pengawasan keuangan daerah berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan dengan nilai signifkan 0.006 < 0,05, dan pengendalian intern berpengaruh  terhadap kualitas laporan keuangan dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05. kompetensi sumber daya manusia, pemanfaatan teknologi informasi, pengawasan keuangan daerah, dan pengendalian intern berpengaruh secara simultan terhadap kualitas laporan keuangan daerah dengan nilai signifikan 0,000 < 0,05.

References

Agoes, Sukrisno. (2011). Auditing petunjuk Praktis Pemeriksaan Akuntansi oleh kantor Akuntan Publik. Jakarta Selatan: Salemba Empat.
Gery, Armando. (2013). Pengaruh Sistem pengendalian Intern Pemerintah Dan Pengawasan Keuangan daerah Terhadap Nilai Informasi Laporan keuangan Pemerintah (Studi Empiris Pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Di Kota Bukittinggi). Artikel ilmiah
Hariningsih, SP. (2005). Teknologi Informasi.Yogyakarta: Graha Ilmu
Hasibuan & Malayu, SP. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta : Bumi Aksara.
Herawati, Tuti. (2014). Pengaruh Sistem Pengendalian Intern Terhadap Kualitas Laporan Keuangan (Survei Pada Organisasi Perangkat Daerah Pemda Cianjur. STAR – Study & Accounting Research. Bandung Business School.
Hery. (2016). Analisis Laporan Keuangan -Integrated And Comprehensive Edition. Jakarta: Grasindo
I Gusti, Agung Rai. (2010). Audit Kinerja pada Sektor Publik. Jakarta : Selemba Empat.
Indra, Suyoto Kurniawan. (2016). Determinan Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Jurnal ekonomi dan manajemen. Vol. 13, (1)
Jumingan. (2009). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT. Bumi Aksara.
Jurnali, Teddy, & Bambang, Supomo. (2002). Pengaruh Faktor kesesuai tugas teknologi dan pemanfaatan TI terhadap kinerja akuntan publik. Jurnal riset akuntansi Indonesia. Vol 5 No. 2. Hal 214-228
Kuasa, Nadirsyah, & Syukriy, Abdullah. (2016). Pengaruh Kompetensi Pejabat Pengelola Keuangan, Regulasi Dan Pengawasan Keuangan Daerah Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Skpd Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Simeulue. Jurnal Magister Akuntansi Pascasarjana.
Published
2021-01-16
Abstract viewed = 128 times
PDF downloaded = 145 times