EVALUASI KEGIATAN PENYULUHAN PERTANIAN STUDI KASUS KWT. MUTIARA TANI DESA GAPURA BARAT KECAMATAN GAPURA

  • Delly Hos Kapila Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Sumenep
  • Achmad Syarif Nur Fajrullah Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Sumenep
Keywords: Evaluasi, penyuluhan, Kognitif, Afektif, KWT

Abstract

Pembinaan Kelompok Wanita Tani melalui kegiatan pemanfaatan pekarangan dan pengolahan bahan pangan merupakan salah satu Program Penyuluhan BPP Kostratani Kecamatan Gapura. Efektivitas kegiatan penyuluhan dapat diukur melalui pelaksanaan evaluasi.  Tujuan dari penelitian ini  adalah untuk mengevaluasi kegiatan penyuluhan di KWT. Mutiara Tani, Desa Gapura Barat, Kecamatan Gapura terkait dengan pemanfaatan pekarangan dan pengolahan bahan pangan. Lokasi dan responden dipilih secara sengaja mengingat Desa Gapura Barat memiliki potensi yang besar dalam bidang pertanian, khususnya terkait dengan ketersediaan lahan pekarangan. Pengambilan data dilakukan bulan Juli 2023. Jumlah responden dalam penelitian ini sebanyak 22 orang wanita tani. Penelitian ini menggunakan metode evaluasi formatif dan dianalisa menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anggota KWT memiliki pengetahuan dan minat yang sangat baik terhadap pemanfaatan pekarangan dan pengolahan bahan pangan. Perubahan pengetahuan sebesar 5,7% dari nilai awal sebesar 92.42% menandakan bahwa sasaran telah mampu memahami materi dengan sangat baik. Perubahan sikap sasaran pada variable pemeliharaan pekarangan (5,45%) dan tujuan pengolahan bahan pangan (1,82%) menandakan bahwa kegiatan ini mampu memotivasi sasaran pada variable tersebut. Sedangkan pada variable pengertian pemanfaatan pekarangan, responden telah mencapai angka maksimal (100%) baik pada Pre Test maupun Post Test. Perbaikan terhadap kegiatan penyuluhan perlu dititikberatkan pada variable pengertian pengolahan bahan pangan  (-0.91%), penataan lahan pekarangan (-1.82%) dan perawatan lahan pekarangan (-4,55%), dimana kegiatan penyuluhan perlu memperhatikan faktor penghambat seperti factor lingkungan dan tingkat partisipasi anggota KWT.

References

Arif, W. (2011). Evaluasi Psikologi Komunikasi dan Efektifitas Komunikasi. Thesis Universitas Sebelas Maret, diakses tanggal 27 Maret 2020. Http://psikommamoy.blogspot.com//2011/11/efektifitas-komunikasi.html.

Basri, H. (2018). Kemampuan Koginitif dalam Meningkatkan Efektivitas Pembelajaran Ilmu Sosial Bagi Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Ilmu PendidikanISSN 1412-565 X (Vol.18 No.1)

Faisal, H. N. (2020). Peran Penyuluhan Pertanian sebagai Upaya Peningkatan Peran Kelompok Tani (Studi Kasus di Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung. Agribis, Vol.6 (1)

Harahap, N dan Effendy, L. (2017). Buku Ajar Evaluasi Penyuluhan Pertanian. Kementerian Pertanian, Jakarta.

Hasan, S; W. Tilaar dan L. T. Karamoy. (2016). Pengaruh Penyuluhan Pertanian dalam Aspek Lingkungan, Ekonomi dan Teknologi pada Petani Padi Sawah di Kecamatan Modayag. Agri-Sosial Ekonomi Unsrat, ISSN 1907-4298 (Vol. 12 Nomor 3A), hal 165-178.

Magdalena, I; A, Hidayah dan T. Safitri. (2021). Analisis Kemampuan Peserta Didik pada Ranah Kognitif, Afektif, Psikomotorik Siswa Kelas IIB SDN Kunciran 5 Tangerang. Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial (Vol. 3 No.1), hal : 48-62

Margayaningsih, D. I. (2020). Peran Kelompok Wanita Tani di Era Milenial. Publiciana ISSN 1979-0295 (Vol. 13 No.1)

Santina, R. O; F, Hayati dan R. Oktarina. (2021). Analisis Peran Orang Tua dalam Mengatasi Perilaku Sibling Rivalry Anak Usia Dini. Jurnal Ilmiah Mahasiswa (Vol. 2 No. 1)

Sugiyono, (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung. Alfabeta, CV

Widodo, S dan Nuraeni, I. (2006). Media Penyuluhan Pertanian. Universitas Terbuka, Jakarta
Yuliastiani, A; K. Ambarwati; dan H. Yanfika. (2022). Evaluasi Kegiatan Penyuluhan Pertanian Studi Kasus KWT Dahlia, Kecamatan Gedong Tataan. Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (Vol. 6 No.1) : hal 165-170.
Published
2023-08-14
Abstract viewed = 530 times
PDF downloaded = 281 times