ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI IBU DALAM PEMILIHAN PENOLONG PERSALINAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PAMOLOKAN KABUPATEN SUMENEP TAHUN 2012

  • Dian Permatasari Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Wiraraja Sumenep
Keywords: ibu hamil, tenaga kesehatan, persalinan

Abstract

Dengan penempatan bidan di desa ini diharapkan peranan dukun makin berkurang sejalan dengan makin tingginya pendidikan dan pengetahuan masyarakat dan tersedianya fasilitas kesehatan, namun pada kenyataanya masih banyak persalinan yang tidak ditolong oleh bidan melainkan oleh dukun. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi ibu dalam memilih penolong persalinan di wilayah kerja puskesmas pamolokan kabupaten sumenep. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif yang bertujuan untuk mendeskripsikan (memaparkan) peristiwa urgen yang terjadi pada masa kini, sedangkan waktu penelitiannya adalah menggunakan cross sectional yaitu suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasiantara faktor resiko dengan efek dengan cara pendekatan, observasi, dan pengumpulan data sekaligus pada suatu saat (point time approch). Teknik sampling yang digunakan penelitian ini adalah total populasi sampling yang telah memenuhi kriteria inklusi sebanyak 76 orang yaitu dilakukan dengan mengambil semua responden ibu hamil pada tahun 2012 di wilayah kerja Puskesmas Pamolokan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden mempunyai pengetahuan yang cukup sebanyak 32 (42,1%), pada sikap sebagian besar 42 responden (55%) yaitu mempunyai sikap negatif terhadap tenaga kesehatan, pada faktor akses sarana pelayanana kesehatan sebagian besar 42 responden (55%) masih mengaku belum terjangkau tempat pelayanan kesehatan, dan sebagian besar 42 responden (55%) juga lebih memilih dukun untuk menolong persalinannya. Hal ini berarti pengetahuan ibu hamil masih kurang tentang persalinan yang aman dan bersih, dari sikap ibu juga menolak / negatif terhadap tenaga kesehatan, dan dari akses sarana kesehatan masih belum terjangkau, jadi ibu hamil masih banyak memilih dukun (non tenaga kesehatan) sebagai penolong persalinannya.

References

Anonim. 2003. Pedoman Penyuluhan Perawatan Bayi Baru Lahir di Rumah. Jakarta: Depkes RI dan SICA.
Anonim. 2002. Sehat dan Selamat bagi Ibu dan Anak. Jakarta: USAID.
Anonim. 2002. Pedoman Supervisi untuk Bidan. Jakarta: Subdit Bina Kesehatan Kebidanan dan Kandungan, Depkes RI dan UNICEP.
Anonim. 2003. Standart Kebidanan. Jakarta: IBI.
Anonim. 2001. Pedoman Pelayanan Antenatal di Tingkat Pelayanan Dasar. Jakarta: Depkes RI.
Anonim. 2001. Pedoman Pemantauan Wilayah Setempat Kesehatan Ibu dan Anak. Jakarta : Depkes RI.
Anonim. 2002. Pedoman Pelayanan Antenatal di Tingkat Pelayanan Dasar. Jakarta: Depkes RI.
Anonim. 2001. Acuan Pelayanan Antenatal. Jakarta: Depkes RI.
Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Candra, Budiman. 2005. Pengantar Statistik Kesehatan. Jakarta: EGC.
Notoatmodjo, S. 2003. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta.

_______. 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
_______. 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
¬¬¬¬¬_______. 2007. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nursalam, 2003. Konsep dan Penerapan Metodelogi Penelitian Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Nursalam dan Pariani, Siti. 2007. Pendekatan Praktis Metodologi Riset Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Prawirohardjo, Sarwono. 2006. Ilmu Kebidanan. Jakarta: YBP-SP.
Published
2018-08-29
Abstract viewed = 116 times
PDF downloaded = 329 times